fbpx

Program Hamil: Pengertian, Jenis, & Cara Menjaga Kesuburan

Program Hamil: Pengertian, Jenis, & Cara Menjaga Kesuburan

Pada dasarnya, setiap pasangan mempunyai kondisi yang berbeda-beda. Hal ini pun memengaruhi tingkat kesehatan serta kesuburannya. Maka dari itu, menerapkan metode program hamil menjadi solusi untuk meningkatkan peluang kehamilan. Dengan perkembangan teknologi, setiap pasangan bisa mengupayakan kehamilan melebihi satu cara.

Untuk itu, bagi pasangan yang memiliki masalah terkait kesuburan, hal itu tentu menjadi informasi menggembirakan. Nah, jika ingin mengetahui informasi lebih lanjut mengenai apa itu program kehamilan, yuk simak selengkapnya dalam artikel berikut ini!

Pengertian Program Hamil

Program hamil adalah perencanaan kehamilan bagi setiap pasangan yang ingin memiliki keturunan. Pasalnya, sejumlah pasangan mempunyai kendala dalam memiliki anak, hal ini bisa terjadi karena adanya masalah kesuburan. Nah, dengan menerapkan program kehamilan, maka setiap pasangan bisa memiliki kesempatan untuk memperoleh kehamilan sehat.

Pada dasarnya, program kehamilan sendiri dilakukan dengan sejumlah cara, antara lain:

  • Berkonsultasi dengan dokter kandungan mengenai sejumlah hal yang dibutuhkan saat menerapkan program kehamilan, seperti vitamin dan nutrisi, konseling genetik, penambahan berat badan, olahraga, maupun pantangan yang perlu kamu hindari.
  • Menjadwalkan hubungan seksual yang berkaitan dengan masa kesuburan wanita. Pada dasarnya, ketika pasangan yang sehat melakukannya secara teratur, maka kehamilan bisa terjadi dalam kurun waktu satu tahun.

Akan tetapi, beberapa pasangan suami istri mengalami kesulitan memperoleh kehamilan meskipun telah menerapkannya. Jika hal tersebut terjadi, sebaiknya lekas berkonsultasi kepada dokter spesialis kesuburan. Dokter umumnya akan melakukan pemeriksaan terkait masalah yang terjadi pada kesuburan wanita maupun pria untuk menemukan solusi dalam menerapkan promil.

Jenis-Jenis Program Hamil

Program kehamilan sendiri memiliki tiga jenis yang paling populer, dari cara alami, hingga menggunakan teknologi. Adapun beberapa jenis program hamil adalah sebagai berikut:

Baca Juga  10 Risiko Penyakit yang Timbul Setelah Operasi Caesar, Simak!

1. Cara Alami

Salah satu jenis program hamil yang bisa kamu dan pasangan lakukan adalah melalui cara alami atau berhubungan intim. Bagi pasangan yang mempunyai kesuburan sehat, cara alami ini umumnya akan berhasil dan bisa memberikan kehamilan. Pada dasarnya, salah satu faktor penentu keberhasilan program kehamilan ini adalah usiamu dan pasangan, serta waktu melakukan berhubungan.

Pada dasarnya, wanita berada pada masa suburnya di bawah usia 35 tahun, sehingga usia ini tergolong berpeluang besar untuk mendapatkan kehamilan. Di samping itu, waktu melakukan hubungan juga perlu kamu perhatikan. Peluang terjadinya kehamilan umumnya akan lebih besar apabila kamu dan pasangan berhubungan selama masa ovulasi.

2. Bayi Tabung

Prosedur bayi tabung atau IVF adalah jenis program hamil yang bisa kamu dan pasangan lakukan dengan berkunjung ke dokter kandungan terlebih dulu. Pada dasarnya, dokter akan memberikan resep obat khusus guna mendorong produksi sel telur. Setelah itu, dokter akan mengambil sel telur serta menggabungkannya dengan sperma di laboratorium.

Dalam hal ini, proses pembuahan berlangsung di laboratorium. Nah, jika proses pembuahan tersebut berhasil mendapatkan embrio matang, maka dokter akan memasukkannya ke dalam rahim dengan kateter. Selanjutnya, proses tersebut berlangsung seperti halnya kehamilan pada umumnya. Akan tetapi, ibu perlu rajin kontrol ke dokter untuk memastikan bahwa program bayi tabung berhasil.

3. Inseminasi Buatan

Prosedur kehamilan yang terakhir adalah inseminasi buatan atau Intrauterine Insemination (IUI). Langkah penerapan prosedur ini adalah dengan memasukkan sperma dalam rahim. Namun, sebelum menerapkannya, wanita akan dokter anjurkan untuk minum obat hormonal terlebih dulu guna merangsang ovulasi.

Selama pelaksanaan inseminasi, pasangan pria akan mengeluarkan sperma melalui masturbasi. Setelah itu, dokter dapat memilih sperma terbaik guna dimasukkan ke dalam rahim dengan bantuan kateter serta menunggu proses pembuahan berlangsung. Meskipun tampak sederhana, prosedur ini bisa membuat pria maupun wanita merasa tidak nyaman.

Baca Juga  Mitos Larangan Ibu Hamil, Benar atau Salah?

Cara Menjaga Kesuburan Selama Promil

Selama melakukan program kehamilan, setiap pasangan juga perlu menjaga kesehatan dan kesuburan. Dengan begitu, peluang mendapatkan kehamilan pun akan lebih besar. Nah, berikut ini adalah beberapa cara menjaga kesuburan selama promil yang bisa wanita lakukan.

1. Berolahraga secara Teratur

Salah satu cara menjaga kesuburan selama promil adalah dengan berolahraga secara teratur. Olahraga umumnya memberikan manfaat terhadap kesuburan wanita.

Jika kamu berolahraga setidaknya selama 30 menit per hari, maka bisa membantu menurunkan risiko ketidaksuburan. Adapun beberapa jenis olahraga yang bisa kamu terapkan adalah berjalan kaki, yoga, berenang, hingga pilates.

2. Menjaga Asupan Makanan dan Minuman

Cara menjaga kesuburan selama menjalani program hamil berikutnya adalah dengan memperhatikan asupan makanan dan minuman setiap hari. Sebaiknya, kamu menghindari makanan berlemak tinggi, mengandung gula tinggi, maupun makanan cepat saji. Di sisi lain, kamu bisa mengonsumsi sejumlah jenis makanan sehat, misalnya adalah alpukat, sayuran hijau, kacang-kacangan, buah bit, hingga ikan salmon.

3. Menghindari Stres Berlebihan

Tips menjaga kesuburan selama menjalani program kehamilan selanjutnya adalah dengan menghindari stres. Sebab, stres berlebihan bisa memberikan dampak negatif bagi kesuburan. Itulah sebabnya, penting bagi setiap wanita untuk mengelola stres dengan baik. Misalnya adalah dengan melakukan yoga, meditasi, mencukupi waktu istirahat, melakukan hal yang kamu sukai, maupun me time.

4. Memperhatikan Berat Badan

Cara menjaga kesuburan selama promil yang terakhir adalah dengan memperhatikan berat badan agar tetap ideal. Sebaiknya, kamu tidak kelebihan maupun kekurangan berat badan. Apabila kamu mengalami obesitas, maka berisiko mengganggu masalah reproduksi. Hal ini juga terjadi ketika kamu memiliki berat badan yang relatif rendah.

Baca Juga  Macam Macam Gendongan Bayi: Tips n Trik

Penutup

Demikian beberapa informasi berkaitan dengan pengertian program hamil, jenis-jenis metode, hingga cara menjaga kesuburannya. Selama menerapkan program hamil, sebaiknya kamu rajin berkonsultasi dokter.

Dokter umumnya akan melakukan pemantauan kesehatan dan perkembangan kondisi kesuburan. Di samping itu, kamu juga perlu menjaga gaya hidup sehari-hari untuk mendukung keberhasilan promil. Nah, jika ingin mengetahui informasi lain seputar tips kehamilan, yuk kunjungi web New Life!

Produk Pilihan
Bingung Mau Pilih Korset yang Mana?