Kaki bengkak adalah kondisi yang bisa dialami siapa saja, termasuk ibu hamil. Meskipun bukan termasuk perkara serius, pembengkakan kaki saat hamil akan membuat ibu merasa tidak nyaman selama beraktivitas. Itulah sebabnya, ibu perlu mengetahui cara mengatasi kaki bengkak saat hamil.
Pada umumnya, ibu bisa menerapkan beberapa cara alami, seperti berolahraga ringan secara teratur untuk melancarkan peredaran darah di kaki dan melemaskan ototnya. Nah, jika ingin mengetahui cara mengatasi kaki bengkak saat hamil lainnya, yuk simak selengkapnya di artikel ini!
Penyebab Kaki Bengkak pada Ibu Hamil
Pada masa kehamilan, tubuh ibu umumnya akan mengeluarkan sejumlah hormon untuk mendukung kesehatan janin dalam kandungan. Akan tetapi, hormon-hormon tersebut justru bisa memicu terjadinya pembengkakan kaki. Adapun beberapa penyebab kaki bengkak pada ibu hamil adalah sebagai berikut.
1. Trimester Pertama
Pada trimester pertama kehamilan, hormon progesteron dalam tubuh akan meningkat dan menyebabkan kinerja sistem pencernaan menjadi menurun. Hal ini bisa memicu terjadinya perut kembung.
Bukan hanya itu, peningkatan kadar hormon progesteron juga bisa memicu pembengkakan pada beberapa bagian tubuh, seperti muka, tangan, maupun kaki. Meski begitu, pembengkakan yang terjadi umumnya tidak parah.
2. Trimester Kedua
Kaki bengkak saat hamil trimester kedua terbilang normal. Hal ini bisa timbul karena beberapa kebiasaan, seperti terlalu lama berdiri, tingginya suhu udara di lingkungan sekitar, maupun meningkatnya volume darah maupun cairan dalam tubuh.
Pada dasarnya, volume darah dan cairan selama hamil akan meningkat akibat perubahan hormon. Peningkatan cairan tersebut berperan dalam melembutkan tubuh demi menyiapkan kehamilan. Namun, di sisi lain juga bisa memicu pembengkakan di area kaki.
3. Trimester Ketiga
Pada usia kehamilan trimester ketiga, ibu akan lebih rentan mengalami pembengkakan kaki. Pasalnya, di usia kehamilan ini, ukuran janin mulai membesar.
Hal ini bisa menambah beban tubuh, memperlambat aliran darah, dan menimbulkan tekanan di area kaki. Selain itu, menjelang minggu ke-40 kehamilan, jari-jari kaki juga bisa mengalami pembengkakan.
Cara Mengatasi Kaki Bengkak saat Hamil
Adanya pembengkakan di area kaki tentu akan membuat bumil merasa tidak nyaman. Namun, tak perlu khawatir, karena ada beberapa langkah yang bisa ibu lakukan untuk mengatasinya.
Adapun beberapa cara mengatasi kaki bengkak saat hamil, antara lain yaitu:
1. Meningkatkan Asupan Kalium atau Potasium
Salah satu cara mengatasi kaki bengkak saat hamil adalah dengan meningkatkan asupan kalium atau potasium dalam tubuh. Nutrisi ini berperan dalam menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, sehingga bisa meringankan pembengkakan.
Adapun beberapa makanan yang tinggi akan kandungan kalium adalah pisang, kentang dan ubi dengan kulit, buncis, bayam, jus buah, yoghurt, salmon, maupun buah bit.
2. Menghindari Asupan Sodium
Cara menyembuhkan kaki bengkak saat hamil lainnya adalah menghindari asupan sodium atau garam. Pasalnya, makanan ini bisa memicu pembengkakan pada kaki.
Jadi, ibu perlu menghindari jenis makanan yang tinggi kadar sodium, seperti makanan kalengan. Di sisi lain, ibu bisa menggantinya dengan makanan yang mengandung rempah lainnya.
3. Memperbanyak Asupan Cairan
Cara mengobati kaki bengkak pada bumil selanjutnya adalah memperbanyak asupan cairan dalam tubuh. Cara ini bertujuan untuk mengurangi pembengkakan, mencegah dehidrasi, dan mencegah cairan tertahan di area kaki. Selain itu, mengonsumsi air mineral secara rutin juga bisa mendorong kinerja ginjal agar proses penyaringan racun dapat berlangsung lancar. Adapun takaran minum air mineral yang ideal setiap harinya adalah sekitar 8-10 gelas.
Di samping memperbanyak asupan cairan, ibu juga perlu mengurangi asupan kopi berkafein. Sebab, kandungan kafein tersebut memiliki sifat diuretik yang dapat meningkatkan pengeluaran urine dan menahan cairan dalam tubuh. Untuk itu, ibu bisa mengganti asupan kopi berkafein dengan teh herbal atau kopi dekafein.
4. Tidur Menghadap ke Kiri
Cara mengatasi kaki bengkak saat hamil juga bisa ibu terapkan dengan tidur menghadap ke kiri. Cara ini berperan dalam melonggarkan tekanan di area pembuluh darah, sehingga bisa mengembalikan darah dari bawah ke jantung. Selain itu, ibu juga bisa mengangkat area kaki dengan mengganjalnya menggunakan bantal untuk mengurangi pembengkakan.
5. Melakukan Pijatan Kaki
Memberikan pijatan pada kaki bisa membantu melancarkan sirkulasi darah yang sebelumnya menumpuk di tubuh bagian bawah, sehingga dapat meminimalkan pembengkakan.
Selain membantu mengatasi kaki bengkak, melakukan pijatan juga berperan untuk membuat tubuh lebih rileks dan terhindar dari risiko stres. Dengan begitu, kondisi kehamilan pun lebih sehat.
6. Melakukan Olahraga Ringan
Cara menyembuhkan kaki bengkak saat hamil selanjutnya adalah dengan melakukan olahraga ringan setiap hari. Selama masa kehamilan, dokter akan menganjurkan ibu agar menjaga tubuh tetap aktif.
Itulah sebabnya, ibu tetap perlu berolahraga ringan setiap hari untuk membantu mengurangi pembengkakan, seperti berenang, peregangan, senam ibu hamil, maupun berjalan kaki.
7. Hindari Berdiri Terlalu Lama
Berdiri terlalu lama umumnya akan meningkatkan tekanan di area kaki dan membuatnya terasa kaki. Hal itu tentu bisa memicu terjadinya pembengkakan. Untuk itu, ibu bisa mengatasi pembengkakan pada kaki dengan menghindari berdiri terlalu lama.
Usahakan untuk duduk dan mengangkat bagian kaki. Ibu juga bisa memutar pergelangan kaki maupun melemaskannya agar otot betis dapat meregang.
8. Mengenakan Kaus Kaki Kompresi
Cara mengatasi kaki bengkak saat hamil yang terakhir adalah mengenakan kaus kaki kompresi selama beraktivitas di siang hari. Pasalnya, kaus kaki kompresi bermanfaat untuk memberikan tekanan pada kaki bagian bawah. Dengan begitu, aliran darah di kaki akan meningkat dan membantu mengurangi pembengkakan.
Penutup
Demikian beberapa informasi seputar cara mengatasi kaki bengkak saat hamil yang bisa ibu lakukan. Pada dasarnya, pembengkakan kaki yang dialami bumil bisa diatasi melalui cara alami secara teratur.
Akan tetapi, apabila pembengkakan tersebut tidak kunjung reda, bumil bisa berkunjung ke dokter untuk memperoleh penanganan lanjutan. Jadi, yuk selalu jaga kesehatan ibu selama mengandung bersama New Life!