Menjaga kesehatan organ reproduksi, termasuk rahim adalah hal yang wajib dilakukan oleh setiap wanita. Pasalnya, organ tersebut memengaruhi tingkat kesuburan. Jadi, kamu harus tahu cara menjaga kesehatan rahim agar senantiasa subur.

Pada umumnya, menjaga kesuburan rahim pun bisa dilakukan dengan langkah-langkah alami. Nah, untuk mengetahui lebih jelas mengenai cara menjaga kesehatan rahim, yuk simak selengkapnya di artikel berikut ini!

Cara Menjaga Kesehatan Rahim

Rahim adalah organ reproduksi yang dimiliki wanita. Di dalam organ ini, berbagai kinerja tubuh bekerja, seperti menstruasi, hingga kehamilan. Itulah sebabnya, menjaga kondisinya agar tetap sehat termasuk hal penting.

Adapun beberapa cara menjaga kesehatan rahim adalah sebagai berikut:

1. Rajin Berolahraga

Salah satu tips menjaga kesehatan rahim adalah dengan rajin berolahraga secara rutin. Sebab, olahraga bisa mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan, mendukung kekuatan otot, meningkatkan kekebalan tubuh, hingga menjaga kesehatan organ reproduksi.

Nah, untuk memperoleh manfaat olahraga ini, kamu bisa melakukannya setiap hari selama 30 menit. Apabila tidak terbiasa berolahraga, kamu dapat memilih olahraga yang ringan, misalnya adalah berjalan kaki, yoga, berenang, maupun pilates.

2. Menjaga Kebersihan Vagina

Tips menjaga kesehatan rahim juga dapat kamu lakukan dengan memastikan agar vagina tetap bersih. Pasalnya, vagina adalah jalan yang menghubungkan antara rahim dengan luar tubuh. Itulah sebabnya, vagina perlu dijaga kebersihannya.

Terlebih lagi, organ reproduksi satu ini cenderung lebih rentan mengalami iritasi dan infeksi. Nah, kamu bisa menggunakan produk pembersih khusus dan menjaga vagina agar tidak terlalu lembap.

3. Berhenti Merokok

Wanita yang memiliki kebiasaan merokok ternyata bisa menurunkan kesuburan dan membahayakan kesehatan sistem reproduksi. Bahkan, kebiasaan merokok ini juga bisa memicu kesulitan hamil, lho. Maka dari itu, jika ingin rahim dan organ reproduksi tetap sehat, sebaiknya hentikan kebiasaan merokok.

4. Menghindari Kebiasaan Minum Alkohol

Cara menjaga kesehatan uterus berikutnya, yaitu dengan menghindari kebiasaan minum alkohol. Sebab, kebiasaan ini bisa mengganggu kesuburan wanita, hingga menurunkan kemungkinan hamil.

Bukan hanya itu, mempunyai kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol juga dapat membahayakan kesehatan kehamilan. Itulah sebabnya, menghindari kebiasaan minum beralkohol dapat membantu menjaga kesehatan rahim maupun tubuh.

5. Menghindari Stres

Menghindari stres juga tergolong sebagai salah satu cara agar rahim tetap sehat. Pasalnya, wanita bisa kesulitan hamil jika sedang stres berkepanjangan. Bukan hanya itu, stres juga bisa memperburuk kondisi rahim. Itulah sebabnya, mengelola stres berperan untuk menjaga kesehatan uterus dan mendukung program hamil.

6. Mencukupi Waktu Istirahat

Cara menjaga kesehatan uterus juga bisa kamu lakukan dengan mencukupi waktu istirahat. Pasalnya, tubuh yang kelelahan bisa memicu gangguan sistem reproduksi. Terlebih lagi jika kamu mempunyai rutinitas yang padat.

Untuk itu, aturlah rutinitas sehari-hari agar efektif dan luangkan waktu untuk beristirahat yang cukup. Kamu bisa beristirahat setidaknya selama 7-8 jam di malam hari dan 30 menit saat siang hari. Selain itu, tidurlah di jam yang konsisten untuk membangun alarm tubuh.

7. Menjaga Berat Badan agar Tetap Ideal

Cara menjaga kesehatan rahim berikutnya adalah dengan menjaga berat badan agar tetap ideal. Sebab, kekurangan maupun kelebihan berat badan bisa mengganggu proses ovulasi. Bahkan, memiliki berat badan tidak ideal juga dapat memicu komplikasi kehamilan. Itulah sebabnya, kamu perlu menjaga berat badan agar tetap ideal dengan rajin berolahraga maupun mengonsumsi makanan sehat.

8. Menjaga Asupan Makanan Bergizi

Menjaga pola makan bergizi setiap hari juga termasuk hal penting untuk membantu mendukung kesehatan rahim serta memperbaiki kesuburan. Jadi, kamu perlu mengonsumsi makanan yang mengandung sejumlah nutrisi, seperti asam folat, vitamin, zat besi, kalsium, selenium, seng, serat, hingga protein. Adapun beberapa makanan yang baik untuk kesehatan rahim adalah jahe, kedelai, yoghurt, apel, alpukat, buah beri, hingga sayuran.

9. Tidak Melewatkan Sarapan

Tips menjaga kesehatan rahim berikutnya adalah dengan tidak melewatkan sarapan. Bahkan, sebuah penelitian yang terpublikasi dalam Clinical Science London Journal menyebutkan bahwa sarapan dalam porsi banyak bisa membantu menurunkan resistensi insulin pada wanita yang mengidap kista rahim maupun PCOS. Sarapan dalam porsi banyak ini bisa kamu lakukan apabila memiliki berat badan ideal. Akan tetapi, jika berat badanmu berlebihan, sebaiknya konsumsi makanan dalam porsi yang tepat.

10. Menghindari Paparan Bahan Kimia

Cara menjaga kesehatan rahim yang terakhir adalah menghindari paparan bahan kimia, terlebih lagi pada wanita yang bekerja di laboratorium maupun pabrik. Pasalnya, paparan bahan kimia bisa mengganggu kesehatan sistem reproduksi. Jadi, ketika sedang menjalani program hamil, sebaiknya hindari kegiatan yang memicu paparan bahan kimia atau meminta cuti.

Kapan Harus ke Dokter?

Di samping menjaga kesehatan rahim, kamu harus tahu kapan waktu yang tepat untuk berkunjung ke dokter ginekologi. Pada dasarnya, berkonsultasi ke dokter spesialis ginekologi yang ideal adalah setiap setahun sekali. Hal ini bertujuan untuk memantau kesehatan organ reproduksi sekaligus mendeteksi dini apabila muncul masalah kesehatan.

Di luar itu, kamu juga perlu segera berkunjung ke dokter apabila menemukan sejumlah masalah, misalnya siklus menstruasi yang tidak teratur, perubahan cairan keputihan, nyeri berlebihan saat menstruasi, nyeri ketika buang air kecil, hingga sakit pada perut bagian bawah. Dengan berkunjung ke dokter sesegera mungkin, kamu bisa segera memperoleh penanganan yang tepat.

Penutup

Demikian penjelasan lengkap seputar cara menjaga kesehatan rahim yang perlu kamu ketahui. Pada dasarnya, kesehatan rahim memengaruhi kesuburan wanita. Itulah sebabnya, menjaga kondisinya agar tetap sehat merupakan hal penting.

Selain itu, kamu juga perlu rajin memeriksakan diri ke dokter setidaknya setiap setahun sekali untuk memantau kondisi kesehatannya. Nah, jika ingin mengetahui informasi lain seputar kesehatan rahim, yuk kunjungi langsung situs New Life!