Jadwal MPASI 6 bulan memengaruhi bagaimana bayi dapat terbiasa dengan makanan pendamping nantinya. Kamu bisa menata waktu pemberian makanan pendamping di antara jeda minum ASI atau susu formula. Berikut contoh jadwal pemberian MPASI pada bayi 6 bulan.
Jadwal Memberi MPASI pada Anak
Pada bayi usia 6 bulan biasanya masih memerlukan ASI dalam jumlah yang banyak. Rata-rata yang bisa dihabiskan sekitar enam sampai delapan botol atau setiap tiga sampai empat jam sekali. Jika bayi kamu mengonsumsi lebih banyak atau lebih sedikit dari yang tersebut sebelumnya tapi tetap tumbuh dengan normal, maka kamu tidak perlu khawatir karena artinya jumlah gizi yang masuk masih mencukupi.
Seperti namanya, MPASI adalah makanan pendamping bukan makanan pengganti. Artinya dalam pemberian MPASI kamu tidak boleh mengurangi jumlah pemberian ASI. Kamu cukup menyiapkan jadwal khusus untuk mengenalkan bayi pada makanan yang baru ini. Tidak perlu banyak, kamu bisa memulainya dengan satu atau dua suapan di awal proses pengenalan makanan pendamping ini.
Pemberian makanan pendamping sebaiknya tetap mengutamakan pemberian ASI. Maksudnya, makanan pendamping ini kamu berikan ketika bayi masih merasa lapar setelah menyusu. Hindari memaksakan anak untuk suka terhadap makanan yang kamu tawarkan.
Jika kamu masih bingung kapan waktu yang pas untuk memberikan MPASI ini, berikut adalah contoh yang bisa kamu tiru.
- Jam 6.30: Bayi bangun, waktunya ASI atau susu formula.
- Jam 7.00: Beri satu atau dua suapan MPASI.
- Jam 8.30: Biarkan bayi kembali tidur.
- Jam 10.00: Bayi bangun, waktunya ASI atau susu formula..
- Jam 12.30: ASI atau susu formula.
- Jam 13.00: Bayi tidur.
- Jam 14.30: ASI atau susu formula.
- Jam 16.30: Bayi tidur.
- Jam 17.15: ASI atau susu formula.
- Jam 17.45: Beri MPASI jika bayi masih lapar..
- Jam 18.30: ASI atau susu formula.
- Jam 19.00: Bayi tidur
Jika bayi terbangun karena lapar di atas jam 7 malam, sebaiknya kamu memberikannya ASI atau susu formula saja. Tidak direkomendasikan untuk memberikan makanan pendamping pada malam hari. Makanan yang terlalu petang masuk ke tubuh bayi dapat menyebabkan kembung yang malah membuat bayi kamu tidak nyaman tidur.
Itulah jadwal yang bisa kamu ikuti untuk pemberian MPASI pada bayi. Dalam tahapan perkenalan makanan baru ini, pastikan kamu telah mengerti jenis makanan seperti apa yang akan kamu berikan. Hal ini untuk menghindari bayi mengalami masalah pencernaan. Selain itu, kamu perlu menghindari hal-hal berikut selama memberikan MPASI pada bayi.
Hal yang Harus Dihindari ketika Memberi MPASI
Selama memberikan makanan pendamping pada usia bayi yang baru 6 bulan, kamu perlu cermat dalam memilih dan memilah. Berikut hal yang harus kamu perhatikan.
1. Hindari Makanan Kecil tapi Keras
Hal yang pertama untuk kamu jadikan patokan dalam memilih makanan pendamping air susu ibu adalah jangan memberikan makanan dengan ukuran yang kecil tapi bertekstur keras. Bayi yang masih berusia 6 bulan belum cukup mampu untuk mengolah makanan yang terlalu padat di perutnya. Pada usia segini, makanan lembut dan encer lebih tepat karena tidak jauh berbeda dengan tekstur ASI yang selama ini ia konsumsi.
2. Jangan Menambahkan Penyedap Rasa
Lidah bayi yang berusia 6 bulan masih belum dapat membedakan rasa dengan valid. Memberikan rasa yang berlebihan tidak akan berguna. Menambahkan penyedap rasa pada anak yang masih belia justru menimbulkan efek negatif.
Penyedap rasa instan, garam, atau gula yang berlebihan justru dapat membuat ginjal lelah. Selain itu, penyedap rasa juga memiliki dampak buruk bagi perkembangannya.
3. Hindari Memberi Jus
Memberi jus terutama jus kemasan yang kamu beli dari minimarket sebaiknya dihindari. Jus dalam kemasan mengandung gula tambahan dengan kadar tinggi. Bahkan menurut beberapa survey gula dalam jus kemasan lebih banyak daripada kandungan buahnya sendiri. Oleh karena itu, kamu perlu menghindarinya karena gula yang terlalu banyak dapat mengganggu kesehatan bayi.
4. Hindari Memberikan Susu UHT Sebelum Usia 1 Tahun
Alasan mengapa susu UHT atau susu sapi sebaiknya kamu hindari adalah kandungan gizi pada minuman tersebut masih belum cocok untuk bayi di bawah 12 bulan. Selain itu, susu sapi yang juga berpotensi menyebabkan iritasi dan reaksi alergi susu sapi. Susu formula boleh diberikan pada bayi dengan kondisi khusus seperti ASI yang tidak keluar atau sebagainya, tapi tetap harus berdasarkan saran dokter.
Itulah beberapa hal yang harus kamu hindari dalam pemberian MPASI pada bayi usia 6 bulan. Sebaiknya terus lakukan konsultasi dengan dokter agar mendapat saran penyajian yang terpadu.
Kesimpulan
Jadwal MPASI 6 bulan bisa kamu sesuaikan dengan tetap menomorsatukan air susu ibu. Kamu bisa menyuapi bayi kamu di sela-sela jadawal ASI, tapi dengan tetap tidak memaksakan bayi untuk mau memakannya. Hindari juga beberapa hal yang dilarang selama fase pengenalan makanan pendamping ini.
Untuk informasi lainnya seputar bayi, kamu bisa menemukannya dengan berkunjung ke New Life.