fbpx

Bayi Berenang Apakah Aman? Ini Cara Melatih dan Manfaatnya

Bayi Berenang Apakah Aman? Ini Cara Melatih dan Manfaatnya

Banyak orang tua yang penasaran, apakah bayi berenang diperbolehkan? Pada dasarnya, si kecil sudah boleh melakukan olahraga renang sejak dini. Namun, ibu perlu melatihnya dengan cara yang tepat agar bisa memperoleh manfaatnya secara optimal.

Adapun salah satu manfaat berenang untuk si kecil adalah membantu mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Simak penjelasan lebih lanjut mengenai bayi berenang apakah aman, simak selengkapnya di artikel berikut ini!

Bayi Berenang Apakah Aman?

Sebagaimana penjelasan sebelumnya, bayi berenang umumnya telah boleh sejak baru lahir. Namun, ibu perlu memastikan bahwa bayi berenang tidak dalam air yang suhunya terlalu rendah dan di kolam renang khusus. Di sisi lain, usia yang aman untuk mengajak bayi berenang adalah di atas usia 2 bulan.

Selain itu, si kecil yang berenang pada usia di bawah 2 bulan perlu ibu hindari. Pasalnya, imunitas bayi yang terlalu kecil cenderung masih rendah dan rentan terserang penyakit. Adapun suhu kolam renang yang cocok untuk si kecil adalah sekitar 32 derajat Celcius ketika usianya masih di bawah 6 bulan.

Cara Melatih Bayi Berenang

Bayi belum bisa renang sendiri saat baru lahir, sehingga ibu perlu menjaga dan melatihnya dengan tepat. Adapun beberapa cara melatih bayi berenang adalah sebagai berikut:

1. Memilih Kolam Renang dengan Suhu Hangat

Salah satu cara melatih bayi berenang adalah memilih kolam renang dengan suhu hangat. Sebab, ketika masih kecil, bayi mempunyai suhu tubuh yang mudah berubah.

Hal itu terjadi karena tubuhnya belum mampu mengatur suhu dengan sendirinya sampai sekitar usia 12 bulan. Itulah sebabnya, penting bagi ibu untuk memilih suhu kolam yang hangat, yakni sekitar 29-30 derajat Celcius.

Baca Juga  Cara Menghitung Kehamilan dengan Mudah

2. Melatih di Bak Mandi

Melatih bayi renang di kolam mungkin adalah pilihan yang cukup berbahaya, terlebih pada awal latihannya. Maka dari itu, agar lebih aman, sebaiknya ibu melatih si kecil di bak mandi terlebih dulu. Nah, ketika si kecil sudah merasa lebih nyaman berada di dalam air, ibu dapat mengenalkannya dengan kolam renang khusus.

3. Mengajarkan Gerakan

Bayi yang usianya sekitar 6 bulan umumnya belum mampu bergerak secara maksimal. Maka dari itu, pada usia tersebut, sebaiknya ibu tidak mengajarkan menggerakkan kaki terlebih dulu.

Di sisi lain, ibu telah dapat mengajarkan si kecil gerakan megambang, mendayung, serta menendang. Hal ini juga bertujuan untuk melatih kenyamanan ketika di dalam air.

4. Memperhatikan Durasinya

Cara melatih si kecil renang yang terakhir adalah dengan memperhatikan durasinya. Pada awal latihan berenang, ibu bisa mengajak si kecil dengan durasi pendek, yakni maksimal 10 menit. 

Hindari mengajak bayi renang melebihi 30 menit pada awal latihan. Selain itu, ketika si kecil menunjukkan tanda-tanda kedinginan dan tidak nyaman, sebaiknya lekas keluarkan dari kolam.

Manfaat Berenang bagi Bayi

Berenang adalah salah satu jenis olahraga yang baik untuk mendukung tumbuh kembang anak sejak masih dini. Selain itu, olahraga ini juga membantu mengenalkan rasa percaya diri pada anak.

Nah, berikut ini adalah beberapa manfaat berenang bagi bayi yang perlu ibu ketahui:

1. Meningkatkan Kemampuan Motorik

Salah satu manfaat bayi berenang adalah membantu meningkatkan kemampuan motorik dan membangun fungsi otaknya. Dalam hal ini, beberapa kemampuan motorik anak akan meningkat, seperti keterampilan membaca, berbahasa, peduli lingkungan, serta akademik. Pasalnya, gerakan renang, seperti menendangkan kaki dan menggerakkan lengan akan membantu meningkatkan kekuatan otak.

Baca Juga  Blackmores untuk Ibu Hamil: Kesehatan Optimal

2. Meningkatkan Rasa Percaya Diri

Manfaat berenang untuk anak selanjutnya adalah membantu meningkatkan rasa percaya diri dan mendukung keterampilan si kecil. Umumnya, bayi yang telah mengenal aktivitas renang sejak usia 2 bulan sampai 4 tahun akan membuatnya lebih mudah beradaptasi di lingkungan baru.

Hal ini pun bisa mendukung rasa percaya diri dan kemandirian dalam dirinya. Selain itu, kemampuan tersebut juga bisa membentuk pendirian yang kuat serta mampu mengendalikan diri.

3. Menambah Nafsu Makan

Manfaat bayi berenang lainnya adalah membantu menambah nafsu makan si kecil. Pasalnya, aktivitas fisik yang berada di dalam air ini memerlukan banyak energi untuk mendukung pergerakan bayi. Selain itu, berenang juga berperan dalam membakar kalori, sehingga nafsu makan si kecil akan lebih meningkat. Untuk itu, berenang menjadi pilihan yang tepat ketika si kecil sedang tidak nafsu makan.

4. Menghindari Risiko Tenggelam

Manfaat berenang untuk si kecil berikutnya adalah menghindari risiko tenggelam. Pasalnya, angka kematian balita dan anak-anak akibat tenggelam cenderung tinggi. Maka dari itu, mengenalkan olahraga renang sejak anak masih kecil akan membantu membentuk kebiasaan dan menghindari risiko tenggelam. Untuk mendukungnya, ibu bisa melatihnya dengan gerakan renang paling dasar terlebih dulu.

5. Meningkatkan Kualitas Tidur

Manfaat berenang untuk bayi yang terakhir adalah membantu meningkatkan kualitas tidur anak. Sebagaimana penjelasan sebelumnya, berenang membutuhkan banyak energi. Nah, keluarnya energi dari tubuh ini akan membuat si kecil cepat merasa lelah dan mengantuk. Dengan begini, si kecil akan bisa tidur lebih awal. Hal ini juga bisa membantu mendukung rutinitas tidur yang teratur.

Penutup

Berdasarkan penjelasan di atas, bisa disimpulkan bahwa bayi berenang adalah aktivitas yang aman selama ibu melatih dan menerapkannya dengan tepat. Di samping itu, berenang juga membantu mendukung tumbuh kembang bayi. Namun, ibu juga perlu mencukupi kebutuhan nutrisinya, seperti memberikan ASI secara teratur. Untuk mengetahui informasi lain seputar cara menjaga kesehatan bayi, langsung saja kunjungi website New Life!

Baca Juga  5 Penyebab Baby Blues Sebelum Melahirkan & Cara Mengatasinya
Produk Pilihan
Bingung Mau Pilih Korset yang Mana?