fbpx

8 Posisi Tidur agar Bayi Tidak Sungsang untuk Bumil Terapkan

8 Posisi Tidur agar Bayi Tidak Sungsang untuk Bumil Terapkan

Bayi sungsang adalah kondisi ketika posisi kaki bayi berada di bawah. Nah, hal ini ternyata bisa dicegah dengan menerapkan posisi tidur agar bayi tidak sungsang. Sebab, bayi yang posisinya sungsang cenderung sulit untuk lahiran normal.

Maka dari itu, Moms perlu memperhatikan beberapa posisi tidur, seperti menggunakan bantal hamil. Sebab, bantal ini bisa membantu mencegah terjadinya kelainan pada bayi, termasuk sungsang. Nah, untuk mengetahui posisi tidur agar bayi tidak sungsang lainnya, yuk simak artikel berikut ini!

Apa itu Bayi Sungsang?

Bayi sungsang adalah kondisi ketika kaki atau pantat bayi berada di jalan keluar vagina. Padahal, dalam kondisi normal, seharusnya kepala bayi yang berada di bagian bawah. Biasanya, posisi bayi sungsang ini akan terjadi di awal masa kehamilan. Di sisi lain, bayi secara alami akan menggerakkan kepalanya sehingga berada di posisi bawah pada usia kehamilan 36 minggu.

Posisi tersebut termasuk normal dan aman untuk melakukan persalinan melalui vagina. Meski begitu, banyak pula kasus kehamilan yang membuat bayi masih dalam posisi sungsang hingga usia kandungan 37 minggu. Hal ini akan berbahaya apabila Moms melakukan persalinan secara normal, sehingga lebih baik menjalani operasi caesar.

Posisi Tidur agar Bayi Tidak Sungsang

Nah, salah satu cara yang bisa Moms lakukan untuk mencegah bayi sungsang adalah menerapkan posisi tidur yang tepat. Hal ini bertujuan untuk menggerakkan bayi secara alami.

Adapun beberapa posisi tidur untuk menghindari bayi sungsang adalah sebagai berikut:

1. Miring ke Kiri

Salah satu posisi tidur agar bayi tidak sungsang adalah miring ke kiri dan meletakkan bantal untuk menopang perut. Tujuan dari posisi tidur ini adalah untuk merangsang gerakan bayi dalam rahim agar menuju panggul secara alami.

Baca Juga  7 Cara Mengobati Ambeien pada Ibu Hamil, Yuk Aktif Bergerak!

Di sisi lain, selama akhir masa kehamilan, rahim akan memenuhi sebagian besar tubuh. Hal ini bisa meningkatkan risiko tekanan pembuluh darah apabila tidur secara terlentang. Maka dari itu, tidur miring ke kiri baik untuk menjaga kesehatan ibu hamil dan memperbaiki posisi janinnya.

2. Miring ke Kanan

Tidur miring ke kanan juga termasuk sebagai posisi istirahat yang bisa membantu memperbaiki bayi sungsang. Cara ini bisa bumil terapkan ketika memasuki trimester akhir agar membuat tubuh lebih rileks. Selain itu, ketika sedang tidur, bumil bisa meletakkan bantal di belakang punggung untuk membantu menopang perut.

3. Miring ke Kiri dengan Bantal di Kaki

Posisi tidur agar bayi tidak sungsang berikutnya adalah miring ke kiri dengan bantal atau guling mengganjal di antara kedua kaki. Cara ini bertujuan untuk mendorong panggul agar terbuka lebar dan mempertahankan posisi janin agar berada dalam kondisi normal.

Selain itu, cara tidur ini juga memberikan ruang untuk bayi agar bisa bergerak dan menemukan jalan menuju panggul. Di sisi lain, otot punggung bawah bumil juga akan lebih rileks dan meminimalkan ketegangan tubuh bawah.

4. Posisi Kaki Lebih Tinggi

Posisi tidur untuk menghindari bayi sungsang selanjutnya adalah dengan meletakkan kaki lebih tinggi. Hal ini juga disebut dengan istilah spinning babies. Cara ini bertujuan untuk mendorong bayi agar pindah ke posisi yang lebih nyaman.

Untuk menerapkannya, bumil bisa beristirahat dengan mengganjal bokong dengan guling agar posisi bayi sungsang lebih menunduk. Selain membantu mengoptimalkan posisi bayi, cara tidur ini juga bermanfaat untuk meregangkan ligamen panggul.

5. Kaki Menekuk Lutut

Posisi tidur agar bayi tidak sungsang lainnya adalah dengan memosisikan kaki menekuk lutut dan miringkan ke panggul, seperti yoga. Posisi ini bertujuan untuk mengarahkan bayi agar bergerak secara alami keluar menuju panggul. Selain itu, Moms juga dapat meletakkan bantal di bawah bokong agar lebih nyaman.

Baca Juga  7 Manfaat Asam Folat untuk Ibu Hamil dan Jenis Makanannya

6. Posisi Kepala Lebih Tinggi

Tidur dengan posisi kepala lebih tinggi ternyata juga dapat membantu pergerakan janin ke arah normal. Bumil bisa menempatkan beberapa bantal di bawah kepala. Hal ini juga membantu mencegah naiknya asam lambung ke kerongkongan.

Sebagai catatan, pastikan bahwa bantal yang terletak di bawah kepala bisa menipang lekukan leher agar lebih nyaman. Di sisi lain, hindari penggunaan bantal yang terlalu tinggi, karena bisa menyebabkan otot punggung, bahu, dan leher menjadi tegang. Bumil bisa memilih bantal yang bisa membantu posisi leher dan punggung bawah tetap sejajar.

7. Menggunakan Bantal Hamil

Tidur menggunakan bantal hamil juga dapat membantu mencegah terjadinya kelainan pada si kecil dalam kandungan, termasuk bayi sungsang. Moms bisa meletakkan bantal di antara lutut serta di bawah perut untuk membantu menopangnya. Selain itu, agar manfaatnya lebih maksimal, Moms bisa tidur miring agar terhindar dari risiko nyeri punggung.

8. Miring Disangga Bantal

Posisi istirahat untuk menghindari bayi sungsang juga bisa bumil lakukan dengan memiringkan tubuh dan disangga bantal. Bumil bisa menempatkan bantal di sisi tubuh untuk menopang dada.

Di sisi lain, hindari tidur dengan posisi duduk tegak. Sebab, hal itu bisa menimbulkan rasa nyeri punggung, pinggang, dan perut. Di samping itu, tidur miring dengan penyangga bantal juga membantu mencegah terjadinya perubahan posisi janin secara tiba-tiba.

Penutup

Demikian penjelasan mengenai posisi tidur agar bayi tidak sungsang yang perlu Moms lakukan. Pasalnya, bayi yang sungsang akan berbahaya jika lahir dengan prosedur persalinan normal.

Maka dari itu, Moms perlu menerapkan posisi tidur yang tepat untuk menghindari bayi sungsang. Selain itu, lakukan konsultasi dengan dokter secara rutin untuk memantau posisi bayi. Jadi, yuk cegah terjadinya bayi sungsang bersama New Life!

Baca Juga  7 Jus Penurun Darah Tinggi saat Hamil yang Aman Dikonsumsi!
Open chat
Hello 👋
Can we help you?