Gejala pembengkakan kaki adalah kondisi yang sering ibu hamil rasakan, terlebih lagi ketika mulai memasuki trimester kedua kehamilan. Kondisi ini memang terbilang normal, sehingga ibu hamil tidak perlu mengkhawatirkannya secara berlebihan. Adapun salah satu penyebab kaki bengkak saat hamil adalah akibat pertumbuhan rahim yang semakin besar seiring bertambahnya usia kehamilan.
Selain itu, pembengkakan kaki juga bisa timbul akibat kebiasaan buruk yang ibu terapkan. Nah, jika ingin mengetahui penyebab kaki bengkak pada bumil lainnya, yuk simak selengkapnya dalam artikel berikut!
Penyebab Kaki Bengkak saat Hamil
Kaki bengkak pada bumil adalah kondisi yang sering terjadi. Hal ini bisa timbul karena masalah biologis maupun kebiasaan buruk yang bumil lakukan.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah sejumlah penyebab kaki bengkak saat hamil:
1. Terlalu Banyak Cairan dalam Tubuh
Salah satu penyebab kaki bengkak saat hamil adalah karena terlalu banyak cairan dalam tubuh. Pada umumnya, tubuh ibu akan memproduksi cairan dan darah lebih banyak saat hamil daripada dalam kondisi normal.
Proses tersebut berperan untuk mendukung pertumbuhan serta perkembangan bayi dalam kandungan. Akan tetapi, kelebihan cairan dalam tubuh justru dapat memicu pembengkakan di sejumlah area tubuh, seperti wajah, kaku, maupun tangan.
2. Pertumbuhan Rahim
Seiring bertambahnya usia kehamilan, janin tentu akan semakin membesar. Kondisi tersebut bisa memberikan tekanan berlebihan pada pembuluh darah vena pelvis maupun vena cava.
Akibatnya, aliran darah dari kaki menuju jantung akan semakin lambat dan memicu penumpukan cairan. Itulah sebabnya, seiring bertambahnya usia kehamilan, ibu juga lebih rentan mengalami kaki bengkak.
3. Perubahan Hormon
Penyebab kaki bengkak saat hamil selanjutnya adalah akibat perubahan hormon kehamilan, yaitu progesteron. Pada dasarnya, hormon tersebut berperan untuk mendukung kesehatan janin.
Namun, hormon tersebut juga bisa mampu melunakkan dinding pembuluh darah. Alhasil, pembuluh darah pun kesulitan untuk mengoptimalkan kinerjanya dan membuat aliran darah melambat. Kondisi tersebut bisa memicu penumpukan cairan pada kaki.
4. Asupan Kafein Berlebihan
Penyebab pembengkakan kaki saat hamil berikutnya adalah karena asupan kafein yang berlebihan. Pasalnya, kafein mengandung sifat diuretik yang memicu intensitas buang air kecil meningkat. Akibatnya, tubuh perlu menahan lebih banyak cairan, sehingga akan timbul beberapa pembengkakan di area tubuh, termasuk kaki.
5. Terlalu Banyak Mengonsumsi Garam
Penyebab kaki bengkak saat hamil juga bisa terjadi karena ibu terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung garam atau sodium. Sebab, asupan garam berlebihan dapat memicu tubuh menahan cairan dalam jumlah besar.
Alhasil, ibu bisa mengalami pembengkakan di sejumlah bagian tubuh, termasuk kaki. Itulah sebabnya, ibu perlu mengurangi asupan makanan yang tinggi kandungan garam, seperti makanan kaleng.
6. Berdiri atau Duduk Terlalu Lama
Penyebab kaki bengkak pada bumil selanjutnya adalah berdiri atau duduk terlalu lama. Hal ini bisa memicu terjadinya penumpukan cairan pada tubuh bagian bawah, termasuk kaki. Alhasil, ibu bisa mengalami pembengkakan kaki.
Apabila ibu terlalu banyak aktivitas berdiri, cobalah untuk meningkatkan intensitas istirahat dengan duduk sembari meluruskan kaki. Di sisi lain, jika ibu terlalu lama duduk, cobalah untuk melakukan peregangan dan berjalan kaki selama 10 menit per satu jamnya.
7. Kenaikan Berat Badan
Penyebab kaki bengkak saat hamil juga bisa timbul akibat kenaikan berat badan berlebihan. Hal ini akan memicu penambahan beban tubuh dan menyebabkan pembengkakan.
Maka dari itu, ibu perlu mengelola kenaikan berat badan dengan membatasi asupan makanan berlemak dan tinggi karbohidrat. Selain itu, pastikan juga ke dokter terkait takaran nutrisi yang tepat untuk menjaga berat badan selama masa kehamilan.
8. Penggunaan Alas Kaki yang Tidak Tepat
Penyebab kaki bengkak pada bumil yang terakhir adalah penggunaan alas kaki terlalu sempit atau tinggi. Hal ini akan membuat kaki ibu terasa tidak nyaman dan menimbulkan nyeri. Selain itu, sepatu atau sandal high heels juga dapat membuat ibu lebih mudah lelah.
Maka dari itu, sebaiknya ibu menggunakan alas kaki yang lebih longgar untuk menambah ruang untuk kaki, sehingga sirkulasi udara lebih lancar dan meningkatkan kenyamanan selama beraktivitas.
Cara Menyembuhkan Kaki Bengkak saat Hamil
Pada dasarnya, kaki bengkak saat hamil bukanlah kondisi yang berbahaya. Meskipun demikian, kondisi tersebut akan menimbulkan perasaan tidak nyaman selama beraktivitas, sehingga ibu perlu segera mengatasinya.
Nah, berikut ini adalah beberapa cara menyembuhkan kaki bengkak saat hamil yang bisa ibu terapkan:
- Meningkatkan asupan kalium untuk membantu menyembangkan kadar cairan dalam tubuh, seperti yoghurt, pisang, buncis, bayam, jus delima, jeruk, wortel, salmon, hingga buah bit.
- Mengurangi asupan sodium agar tidak memicu penahanan cairan dalam tubuh.
- Meningkatkan asupan air mineral setiap hari, setidaknya sebanyak 2 liter untuk melancarkan aliran darah dan mengurangi pembengkakan.
- Melakukan pijatan kaki untuk merangsang sirkulasi cairan yang menumpuk.
- Mengurangi asupan kopi berkafein, karena bisa menahan cairan dalam tubuh.
- Menghindari kebiasaan duduk atau berdiri terlalu lama.
- Memosisikan kaki lebih tinggi dari jantung saat duduk maupun tidur.
- Melakukan aktivitas fisik ringan sehari-hari, seperti yoga, berjalan kaki, maupun senam hamil.
Selain menerapkan beberapa cara di atas, apabila kaki ibu tidak kunjung sembuh, sebaiknya lekas kunjungi dokter. Sebab, dokter umumnya akan memberikan penanganan yang tepat untuk mengurangi pembengkakan pada kaki.
Penutup
Itulah penjelasan seputar penyebab kaki bengkak saat hamil dan cara menyembuhkannya. Jadi, ibu tak perlu khawatir dengan masalah pembengkakan kaki pada saat kehamilan ini.
Pasalnya, ibu bisa mencegahnya dengan menerapkan gaya hidup sehat dan menghindari aktivitas yang menimbulkan kaki menahan beban berat. Selain itu, selalu rajin konsultasi ke dokter untuk mengetahui perkembangan kehamilan. Untuk itu, yuk ciptakan kehamilan sehat bersama New Life!
