Ruam ASI atau dermatitis atopik adalah jenis alergi yang membuat pipi bayi muncul bintik-bintik merah. Kondisi ini juga disebut dengan istilah eksim atau ruam susu. Pada umumnya, kondisi ini terjadi pada bayi berusia 3 sampai 6 bulan.

Banyak orang beranggapan jika ruam susu terjadi karena ASI. Padahal, kondisi ini terjadi akibat faktor lain, lho. Nah, jika ingin mengetahui penjelasan lengkap mengenai penyebab dan cara mengatasi ruam ASI, simak selengkapnya di artikel berikut ini!

Penyebab Ruam Susu pada Bayi

Eksim susu atau ruam ASI adalah suatu jenis alergi pada bayi yang terjadi karena faktor ibu yang mengonsumsi makanan alergen dan terserap dalam ASI. Pada dasarnya, nutrisi yang terdapat dalam makanan akan terserap ke dalam ASI, sehingga akan tersalurkan pada bayi ketika menyusu. Jadi, penyebab eksim susu bukan karena ASI, melainkan karena nutrisi yang terkandung dalam makanan yang ibu konsumsi dan terserap dalam ASI.

Namun, banyak ibu menyusui beranggapan jika eksim susu terjadi karena ASI. Itulah sebabnya, tak jarang para busui yang menghentikan aktivitas menyusui untuk mencegah terjadinya ruam susu pada bayi. Padahal, selama ibu memilih makanan yang tepat, maka ruam susu pada bayi dapat terhindar.

Adapun beberapa makanan yang menjadi pantangan ibu menyusui adalah produk yang mengandung susu sapi, kacang-kacangan, ayam, hingga telur. Penyebab ini bisa berbeda bagi setiap orang. Bahkan, ruam susu juga dapat terjadi karena polusi udara, panas, tungau, maupun debu. Di sisi lain, ruam susu ini umumnya banyak menyerang bayi berusia 3 hingga 6 bulan dan membuat pipinya muncul bintik-bintik merah.

Cara Mengatasi Ruam ASI pada Bayi

Pada dasarnya, ruam susu akan membuat si kecil merasa tidak nyaman, sehingga perlu segera ibu tangani. Adapun beberapa cara mengatasi ruam ASI pada bayi adalah sebagai berikut:

1. Menggunakan Bunga Melati

Salah satu cara mengatasi ruam ASI pada bayi adalah menggunakan bunga melati. Bunga ini tergolong sebagai alternatif pengobatan alami yang memiliki kandungan senyawa penyembuhan. Selain itu, bunga melati juga mempunyai efek menenangkan, anti-depresi, hingga afrodisial. 

Untuk menggunakannya sebagai obat ruam susu, ibu bisa mendinginkan bunga melati terlebih dulu. Setelah itu, gosok dengan lembut ke area kulit bayi yang mengalami eksim susu. Bunga melati ini juga akan membantu melembapkan kulit si kecil, sehingga mencegah kulit kering.

2. Mid Cleanser

Cara mengatasi eksim susu pada bayi lainnya adalah menggunakan mid cleanser. Obat ini tergolong lembut dan aman untuk bayi. Maka dari itu, penggunaan mid cleanser tergolong cara efektif untuk menangani ruam susu.

3. Wondercream

Wondercream juga termasuk sebagai obat untuk mengatasi ruam susu pada si kecil. Penggunaannya juga tergolong mudah. Ibu bisa mengaplikasikannya pada kulit si kecil yang mengalami ruam secara lembut. Umumnya, krim ini mempunyai sifat menenangkan serta membantu proses penyembuhan ruam. Selain wondercream, ibu juga dapat memilih krim lainnya berdasarkan saran dokter.

4. Mengoleskan Kain Basah

Cara mengatasi ruam ASI selanjutnya adalah mengoleskan kain basah. Cara ini termasuk sebagai terapi alami yang bisa ibu pilih untuk membantu mengatasi ruam pada pipi bayi yang parah. Apabila menggunakan langkah medis, ahli mungkin juga akan menggunakan krim steroid.

Adapun cara menerapkan terapi balutan basah ini adalah sebagai berikut:

• Memandikan si kecil terlebih dulu dengan air hangat, lalu mengeringkan kulitnya sampai lembut.
• Setelah itu, oleskan krim atau pelembap yang sebelumnya sudah dikonsultasikan pada dokter.
• Membasahi kain kasa atau katun dengan air hangat, lalu aplikasikan pada area ruam dengan lembut.
• Tutup lapisan basahnya menggunakan kain tipis kering dan biarkan terlebih dulu selama 3-8 jam.
• Ibu dapat menggunakannya terus dalam waktu 24-72 jam dan lakukan secara rutin selama seminggu.

Namun, sebelum menerapkan terapi ini, ibu perlu berkonsultasi dulu kepada dokter mengenai keamanannya. Hal ini bertujuan untuk menghindari risiko yang mungkin terjadi.

5. ASI

Ternyata, menyusui bayi dapat membantu mengatasi ruam ASI, lho. Pasalnya, ruam ASI terjadi bukan karena ASI ibu, tetapi akibat makanan alergen yang ibu konsumsi. Di sisi lain, ASI termasuk sebagai pengobatan alami yang bertujuan untuk meningkatkan daya tahan tubuh si kecil. Nah, selama memberikan ASI eksklusif pada si kecil, sebaiknya perhatikan makanan yang ibu konsumsi.

6. Mandi Air Hangat

Cara mengatasi eksim susu pada bayi berikutnya adalah mandi air hangat dengan durasi sebentar. Ibu bisa memandikan si kecil paling lama sekitar 5-10 menit menggunakan air hangat untuk membantu mengobati ruam di pipi.

Namun, pastikan bahwa air yang ibu gunakan tidak begitu panas agar kulit tidak kering. Selain itu, usai memandikan si kecil, aplikasikan pula pelembap kulit khusus untuk menjaga kelembapannya. Pastikan pula bahwa pelembap tersebut aman untuk si kecil yang mengalami ruam susu.

7. Memilih Sabun Mandi yang Aman

Cara mengatasi ruam ASI pada bayi yang terakhir adalah memilih sabun mandi yang aman. Sebaiknya, ibu menghindari penggunaan sabun mandi bayi yang mengandung pewangi dan pewarna. Selain itu, pilih sabun dengan bahan hypoallergenic. Sebab, sabun yang mengandung bahan kimia justru dapat memperparah kondisi eksim susu.

Penutup

Demikian beberapa penjelasan seputar penyebab ruam ASI pada bayi dan cara mengatasinya. Umumnya, kondisi ini bukan terjadi karena ASI, tetapi terjadi usai ibu mengonsumsi jenis makanan alergen. Itulah sebabnya, ibu perlu lebih berhati-hati dalam  memilih makanan selama masa menyusui. Nah, jika ingin mengetahui makanan yang tepat untuk ibu menyusui, kunjungi langsung situs New Life!