ASI ibu hamil adalah cairan susu yang diproduksi sejak memasuki trimester ketiga kehamilan dan umumnya akan keluar setelah melahirkan. Nah, pada ibu yang masih memiliki bayi, tetapi sudah kembali hamil, mungkin akan bingung bagaimana cara menyusui yang aman. Pada dasarnya, selama kesehatan Bunda tetap terjaga, menyusui saat hamil adalah hal aman.

Meski begitu, Bunda juga perlu mengetahui ciri-ciri ASI ibu hamil saat menyusui dan tips menyusui yang aman. Untuk mengetahui penjelasannya lebih lanjut, baca selengkapnya dalam tulisan berikut:

Ciri-Ciri ASI Ibu Hamil yang Sedang Menyusui

Pada dasarnya, saat sedang menyusui bayi tetapi sudah hamil kembali, akan ada perubahan pada ASI ibu hamil. Pasalnya, kehamilan membuat tubuh ibu mengalami perubahan hormon, sehingga dapat memengaruhi produksi ASI. Dalam hal ini, hormon estrogen dan progesteron akan menurun, tetapi hormon prolaktin semakin meningkat, sehingga merangsang produksi kolostrum atau ASI pertama ibu hamil.

Kondisi tersebut ternyata berdampak pada perubahan ciri-ciri ASI ibu hamil yang menyusui, khususnya dari segi warna. Adapun beberapa ciri-ciri ASI ibu hamil yang sedang menyusui adalah sebagai berikut:

• Warnanya berubah kekuningan akibat produksi kolostrum.
• Teksturnya menjadi semakin kental.
• Memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dan kaya akan sel imun. Hal ini bisa membantu mencegah infeksi dan penyakit pada bayi.
• Memiliki perubahan rasa, yakni menjadi kurang manis. Meski begitu, bayi dapat menyesuaikan rasanya.

Meski begitu, apabila terdapat perubahan yang mencolok pada ASI ibu hamil saat menyusui, sebaiknya lekas periksakan ke dokter. Di samping itu, si kecil yang sudah besar dan mengonsumsi kolostrum, maka bisa menyebabkan diare. Namun, kondisi tersebut akan lekas membaik selama kolostrumnya telah berubah menjadi ASI yang lebih matang.

Tips Menyusui bagi Ibu Hamil yang Aman

Menyusui ketika Bunda sedang hamil mungkin adalah kondisi yang menantang. Pasalnya, asupan nutrisi Bunda akan terbagi untuk janin dalam kandungan dan bagi ASI. Untuk itu, Bunda perlu mengetahui beberapa cara menyusui bagi ibu hamil yang aman agar tidak mengganggu kesehatan. Nah, berikut ini adalah sejumlah tips menyusui saat hamil.

1. Memberikan Asupan Lain pada Bayi Selain ASI

Selama masa kehamilan, produksi ASI dapat berkurang sementara. Maka dari itu, Bunda sebaiknya memberikan asupan lainnya untuk bayi selain ASI. Hal ini bisa membantu mendukung tumbuh kembang bayi dan menjaga berat badannya. Adapun asupan lain yang bisa Bunda berikan pada bayi berusia 4-12 bulan sebagai pendamping ASI adalah sayuran hijau, brokoli, yoghurt, dan kacang-kacangan.

2. Mengonsumsi Makanan Bergizi

Tips menyusui bagi ibu hamil yang aman lainnya adalah dengan mengonsumsi makanan bergizi. Pasalnya, saat hamil dan menyusui, Bunda membutuhkan energi lebih banyak daripada kondisi kehamilan biasa. Adapun beberapa makanan bergizi yang perlu Bunda penuhi selama hamil dan menyusui adalah sebagai berikut:

• Membutuhkan 500 kalori per hari untuk memberikan energi pada tubuh dan meningkatkan kekuatan agar dapat beraktivitas dengan normal.
• Makanan atau minuman berkalsium untuk membantu mendorong pertumbuhan tulang serta gigi yang kuat. Adapun beberapa sumber kalsium yang dapat Bunda konsumsi adalah produk susu rendah lemak, bayam, sayuran hijau, sereal, dan jus jeruk.
• Mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat dan serat untuk mendukung tumbuh kembang bayi. Adapun beberapa makanan berserat dan mengandung karbohidrat adalah sayuran, kacang-kacangan, buah-buahan, sereal gandum, roti gandum, serta beras merah.
• Makanan yang mengandung asam folat, seperti kacang-kacangan, sayuran hijau, jeruk, dan sereal. Asam folat berperan untuk menjaga kesehatan janin dan mengatur kadar darah dalam tubuh.
• Makanan yang mengandung zat besi untuk mencegah anemia, seperti sayuran hijau, daging tanpa lemak, dan kacang-kacangan.
• Makanan berlemak sehat, seperti salmon dan alpukat untuk meningkatkan perkembangan otak dan sistem saraf.
• Protein untuk membangun jaringan, otot, serta tulang bayi, seperti tahu, telur, selai kacang, kacang-kacangan, unggas, ikan, dan daging tanpa lemak.

Selain itu, Bunda juga perlu menjaga asupan cairan dalam tubuh dengan minum air mineral yang cukup setiap hari. Di sisi lain, Bunda juga bisa berkonsultasi pada dokter terkait takaran nutrisi yang tepat.

3. Merawat Kesehatan Payudara

Tips menyusui bagi ibu hamil yang aman berikutnya adalah dengan merawat kesehatan payudara. Pasalnya, ketika sedang hamil dan menyusui, puting susu Bunda akan terasa sakit. Hal ini termasuk kondisi yang umum. Meski begitu, Bunda perlu merawat payudara agar tetap nyaman selama menyusui. Misalnya adalah menggunakan bantal menyusui atau pompa susu.

4. Menerapkan Posisi Menyusui yang Nyaman

Cara menyusui saat hamil selanjutnya adalah dengan menerapkan posisi menyusui yang nyaman. Dalam hal ini, Bunda bisa memosisikan tubuh dengan tiduran ataupun duduk dengan nyaman. Selain itu, saat sedang memompa, pastikan tubuh dalam keadaan yang nyaman atau sambil beristirahat.

5. Konsultasi pada Dokter 

Cara menyusui bagi ibu hamil yang aman terakhir adalah dengan berkonsultasi kepada dokter secara rutin. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa kondisi Bunda, bayi, dan janin tetap sehat sepanjang menyusui. Di sisi lain, dokter mungkin juga akan menyarankan beberapa tips kepada Bunda untuk menjaga kesehatan selama masa kehamilan.

Penutup

Demikian penjelasan mengenai ciri-ciri ASI ibu hamil dan tips menyusui bagi ibu hamil yang aman. Pada dasarnya, selama masa kehamilan, Bunda tetap bisa menyusui, tetapi dengan menjaga kesehatan tubuh agar tidak mudah lemas.

Di samping itu, pastikan agar Bunda rajin berkonsultasi kepada dokter untuk memeriksa kesehatan kandungannya. Jadi, yuk selalu jaga kesehatan ibu hamil dan menyusui bersama New Life!